Minggu, 06 Januari 2013

Pemasaran Sosial


PERAN DAN DETERMINAN PEMASARAN SOSIAL TERHADAP KESEHATAN MASYARAKAT
Oleh Karlina Powatu Nim : F2DA 10 126

Pemasaran sosial pada intinya adalah upaya mengubah pandangan dan perilaku masyarakat melalui perubahan sosial. Berbicara tentang perubahan sosial tentunya tidak jauh dari perubahan perilaku dan pandangan masyarakat. Hal ini bukanlah merupakan yang tak mungkin dilakukan apabila strategi, waktu, keterampilan, dan gagasan yang akan dijual sudah tersusun dengan matang. Pemasaran sosial sudah lama dikenal di dunia dan diterapkan dalam menjual gagasan untuk mengubah pemikiran sikap dan perilaku masyarakat.
Menurut Prof. Dr. Emil Salim, guru Besar fakultas ekonomi universitas Indonesia yang juga merupakan mantan Menteri Lingkungan Hidup, organisasi nirlaba memainkan peranan penting dalam mengubah perilaku dan pandangan masyarakat. Ada beberapa faktor yang menyebabkannya, antara lain :

  1. Trust terhadap pemerintah dan pengusaha menurun karena nasib rakyat kerap kali terabaikan;
  2. Pembangunan terasa timpang karena lebih berat kepada pertimbangan ekonomi dibandingan dengan kesetaraan sosial dan lingkungan hidup;
  3. Teknologi informasi menumbuhkan daya kritis dan hubungan jejaring antar  kelompok madani.

Beberapa  faktor ini memang semestinya mendorong organisasi nirlaba untuk senantiasa meningkatkan kemampuan mengomunikasikan gagasan-gagasan untuk meningkatkan kualitas kehidupan masyarakat menggunakan strategi sosial marketing, secara baik dan tepat.

Pemasaran sosial mengacu pada penerapan strategi pemasaran dalam memecahkan masalah sosial dan kesehatan masyarakat . Pada kenyataannya, teknik dan strategi pemasaran secara luas bisa berhasil mendorong masyarakat untuk membeli sebuah produk, sehingga secara teori para ahli melihat teknik-teknik menjual semacam itu juga bisa diadaptasi untuk menjual gagasan dan perilaku dalam rangka meningkatkan kualitas hidup masyarakat khususnya dalam peningkatan kesehatan masyarakat.

Selama ini  berbagai masalah sosial dan kesehatan dipicu oleh perilaku tertentu. Masalah-masalah kesehatan sendiri memang memiliki dimensi sosial sekaligus individual. Kurangnya kesempatan, pilihan dan pemberdayaan memicu sulitnya masyarakat menerapkan gaya hidup sehat. Di sinilah pemasaran sosial menawarkan sebuah solusi dengan mempengaruhi perilaku, tak hanya warga negara secara individu, namun juga kelompok masyarakat yang berpengaruh dan pembuat kebijakan dan khususnya sebagai kesehatan masyarakat.  

Kualitas pelayanan kesehatan di Indonesia sangat bergantung dari pemasarannya. Determinan yang mempengaruhi peningkatan kualitas pelayanan kesehatan masyarakat yaitu dengan mengatur strategi pemasaran. Di dalam menerapkan strategi pemasaran dibutuhkan marketing mix  sebagai alat untuk memenangkan persaingan dalam pelayanan kesehatan. Misalnya Marketing mix untuk perusahaan jasa  rumah sakit memiliki variabel- variabel yang terdiri dari :

  • Produk 
Produk adalah konsep keseluruhan atas objek atau proses yang memberikan berbagai nilai bagi para pasien. Adapun yang menjadi subkatagori dari produk tersebut adalah barang dan jasa. Adapun yang menjadi subkatagori dari produk tersebut adalah barang dan jasa.  Sedangkan pengertian jasa itu sendiri adalah setiap tindakan atau kegiatan yang dapat ditawarkan oleh satu pihak kepada pihak lain. Pada dasarnya jasa tidak berwujud dan tidak mengakibatkan pemilikan apapun. Produk  jasa mungkin berkaitan dengan produk fisik atau tidak. 
  •   Harga

Harga memainkan peranan penting dalam bauran pemasaran jasa, karena penetapan harga memberikan penghasilan bisnis. Harga merupakan sejumlah uang yang dikenakan atas sebuah produk atau pelayanan jasa, atau sejumlah nilai yang ditukarkan pasien untuk keuntungan atau penggunaan atas sebuah pelayanan jasa di bidang kebidanan dan kandungan. Seorang pasien tentunya mempertimbangkan value atau keuntungan yang mungkin akan didapatnya bila memilih salah satu dari berbagai rumah sakit penyedia layanan jasa yang tersedia dengan biaya yang ditetapkan oleh rumah sakit tersebut.
  •   Tempat
Tempat dalam jasa merupakan gabungan antara lokasi dan keputusan atas saluran distribusi, dalam hal ini berhubungan dengan bagaimana cara penyampaian jasa kepada pasien dan di mana lokasi yang strategis. Lokasi berarti berhubungan dengan di mana RS harus bermarkas dan melakukan operasi.
  •   Promosi
Promosi adalah arus informasi atau persuasi arah yang dibuat untuk mengarahkan seseorang/ organisasi kepada tindakan yang menciptakan pertukaran dalam pemasaran. Dalam hal ini peranan orang sangat penting dalam mempromosikan jasa. Pasien sangat dekat dengan pengiriman jasa, dengan kata lain pasien tersebut akan berbicara kepada orang lain yang berpontensial tentang pengalamannya dalam menerima jasa tersebut, sehingga word of mouth ini sangat besar pengaruh dan dampaknya terhadap pemasaran jasa dibandingkan dengan aktivitas komunikasi lainnya.

Keempat marketing mix di atas merupakan bahan pertimbangan pasien dalam memilih lembaga perawatan di bidang penyedia jasa kesehatan.
 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar